Press "Enter" to skip to content

Polwan Polres Payakumbuh Jahit Ribuan Masker Di Balai Latihan Kerja

Di tengah merebaknya wabah Corona, kontribusi sekecil apapun dari berbagai pihak untuk mencegah penularan virus covid-19 dan dampak yang menyertainya, sangat lah berarti dan dibutuhkan.

Tidak hanya dari pemerintah, berbagai elemen masyarakat telah menunjukkan kepeduliannya mengumpulkan donasi baik dalam bentuk Sembako, masker, APD, disinfektan dan lain-lain untuk mendukung upaya pencegahan penularan Covid-19 serta dampak ekonominya bagi masyarakat.

Kapolda Sumatera Barat IJP Toni Harmanto memerintahkan jajaran Polres di Polda Sumbar untuk melakukah langkah-langkah strategis termasuk di antaranya membangun kerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi Sumbar yang ada di wilayah hukum Polres.

Kerja sama dimaksud adalah dalam hal pelatihan dan pembuatan masker yang nantinya dapat dibagikan baik untuk kebutuhan personel yang bertugas maupun untuk masyarakat secara gratis.

Setelah kebijakan ini direalisasikan dengan diproduksinya 2700 Polwan Polda Sumbar di BLK Padang, Polres Payakumbuh mengikuti langkah tersebut dengan menugaskan Polwan untuk mengikuti pelatihan sekaligus praktik pembuatan masker di UPTD BLK Payakumbuh.

Baca juga : Polwan Polda Sumbar Produksi 2.700 Makser, Dibagikan Gratis Ke Warga

Pelatihan yang diikuti oleh 16 orang Polwan Polres Payakumbuh ini berlangsung selama 10 hari kerja, mulai tanggal 4 Mei sampai dengan 14 Mei 2020.

Setiap harinya mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB, Polwan Polres Payakumbuh mengikuti pelatihan dilanjutkan dengan memproduksi maskser dengan bahan kain dan mesin jahit yang telah disediakan oleh BLK.

Di hari ke-5 latihan, Jum’at (8/5), Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan meninjau kegiatan tersebut dan mendapatkan Polwan Polres Payakumbuh telah memproduksi 1026 masker.

Terima kasih kepada ibu-ibu Polwan. Saya lihat setiap harinya ada peningkatan jumlah masker yang dapat diproduksi“, ujar Kapolres memberikan semangat kepada Polwan yang sedang menjahit.

Di awal pelatihan, Senin tanggal 4 Mei 2020,  Netti Herawati sebagai instruktur menjahit didampingi oleh Yondrizal memberikan materi mulai dari pengenalan komponen mesin jahit dan fungsinya, serta cara menjahit masker yang benar.

Netti Herawati mengapresiasi semangat Polwan Polres Payakumbuh dan berharap dengan pelatihan ini ke depannya, Polwan bisa menjahit sendiri masker, baik untuk diri sendiri maupun disalurkan kepada orang lain.

Terimakasih kepada ibu-ibu Polwan yang dengan semangat untuk belajar menjahit masker disini. Kegiatan ini sangat bagus untuk melatih dan mengembangkan keterampilan menjahit“, ujarnya.

Instruktur Netti pun menjelaskan bahwa untuk hari pertama pertama sudah ada 126 buah masker yang dihasilkan, “Saya berharap semoga kedepannya semakin banyak masker yang dihasilnya per harinya, seiring dengan bertambahnya keterampilan yang diasah setiap hari”, tutur instruktur ini.

Salah seorang polwan yang mengikuti pelatihan, Briptu Amelia Putri Ilhami menuturkan, “Kami disini ingin membantu masyarakat, terutama masyarakat kecil yang kesulitan untuk membeli masker, semoga tidak ada lagi masyarakat yang tidak menggunakan masker sehingga terhindar dari penularan virus corona.

Sementara, Kapolres Payakumbuh mengucapkan terima kasih kepada UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Payakumbuh yang telah mendukung kegiatan tersebut. “Masih banyak warga yang tidak peduli, belum sadar dan menganggap enteng. Keluar rumah tidak menggunakan masker. Padahal masker adalah kunci utama dalam pencegahan penularan virus. Ini adalah tugas kita bersama untuk mengingatkan masyarakat”, kata Kapolres (Hms)

Be First to Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Mission News Theme by Compete Themes.